Pulau Sawi dan Sungai Tengar merupakan obyek Wisata Pendidikan Cinta Bahari (OWPCB.Selain sebagai daerah penangkapan ikan, kawasan yang termasuk ke dalam Cagar alam Muara Kendawangan ini adalah sebagai daerah konservasi dan menjadi daerah daerah tujuan wisata yang menarik.Lokasi :Letak pantai ini, sekitar kurang lebih 70 km dari kota Ketapang, tepatnya di desa Sei. Tengar Kec. Kendawangan Kabupaten Ketapang.Daya Tarik :
Selain panorama pantai, dikawasan ini juga terdapat muara sungai Tengar yang berair tawar. Hamparan pasir kwarsa yang ada dikawasan ini menjadikan Sungai Tengar bervegetasi khas tanaman cemara dan pohon gelam. Beberapa jenis anggrek terastrial dan kantong semar juga terdapat di kawasan pasir kwarsa.
Kawasan padang rumput dan semak belukar ini juga tempat mencari makan hewan lindung seperti rusa sambar, yang merupakan hewan khas daerah ini. Kawasan ini juga mempunyai gugusan pulau-pulau kecil di sekitarnya.
Aneka jenis ikan dan biota laut banyak terdapat dikawasan ini, selain itu juga terdapat kerang mutiara dan tripang, sayang belum digarap secara komersial. Salah satu hewan yang cukup unik adalah Belangkas (Limulus polyphemus) atau sering diberi nama kepiting sepatu kuda (horseshoe crab), karena bentuknya mirip sepatu kuda. Hewan berkulit keras berkembang biak dengan pesat. Selain disebut belangkas, ada juga yang menyebutnya sebagai raja kepiting (king crab). Hewan laut ini merupakan fosil hidup. Diduga sudah berumur 400 juta tahun. Pada gugusan pulau inilah para pelancong yang hobi memancing ikan dapat melakukan aktivitasnya disini.
Aksesibilitas :
Untuk menuju kekawasan ini dapat dilalui dengan kendaraan roda 4 maupun roda 2 untuk ke Sungai Tengar atau dapat juga dengan menggunakan Bus dengan biaya Rp. 20.000 langsung ke Kendawangan ibukota Kecamatan atau bisa juga singgah langsung ke Desa Sei. Tengar dengan biaya Rp 17.000 dari Ketapang.
Bila pakai ojek sepeda motor biayanya Rp.50.000 satu kali pergi. Untuk ke pulau sawi menggunakan kapal motor kelotok selama ± 45 menit dengan ongkos Rp 200.000 ( dapat menampung 7-10 orang) sekalian melaut dengan kapal nelayan setempat yang banyak dikawasan ini.
Fasilitas :Pemukiman penduduk sebagai tempat bermalam, kapal motor klotok, Pemandu wisata para Nelayan di Pulau Sawi dengan Upah Rp. 60.000 per hari.
Kabupaten Ketapang merupakan kabupaten terluas di Kalimantan Barat, dengan luas wilayah 35.809 km² (± 3.580.900 ha) yang terdiri dari 33.209 km² wilayah daratan dan 2.600 km² wilayah perairan (sebelum pemekaran Kabupaten Kayong Utara). Setelah pemekaran Kabupaten Kayong Utara, maka wilayah Kabupaten Ketapang secara keseluruhan menjadi 31.588 km2 dengan luas daratan 30.099 km2 dan luas perairan 1.489 km2.
Senin, 17 September 2012
PENGAMATAN BURUNG (BIRD WATCHING)
Aktivitas Wisata Pengamatan Burung (Bird Watching) merupakan salah satu jenis wisata pendidikan lingkungan yang sangat diminati oleh wisatawan manca negara. Pantai Air Mati dan Danau Perendaman adalah merupakan lokasi yang menjadi pusat Pengamatan Burung (Bird Watching).
A.Pantai Air Mata Permai
Lokasi :
Pantai Air Mati terletak di Desa Sungai Awan Kanan Kec. Muara Pawan, sekitar 10 km dari pusat kota Ketapang. Pantai Air Mati adalah nama lain dari Pantai ini.
Daya Tarik :
Pantai Air Mati merupakan habitat bagi 27 jenis burung Species Endemik. Adanya beberapa burung itu menjadikan Pantai Air Mati Taman Wisata Pengamatan Burung (Bird Watching).
Perjalan ke Pantai Air Mati dari Pusat Kota Ketapang dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 atau kendaraan roda 4 selama 15 menit perjalanan (dalam kota)
Fasilitas :
Ojek untuk Roda dua hanya membayar Rp 50.000 per orang dan taksi untuk pulang pergi Rp100.000 per orang Pulang Pergi.
B.Danau Perendaman
Lokasi :
Danau Perendaman terletak di Desa Pematang Gadung Kec. Matan Hilir salatan, sekitar 30 km dari pusat Kota Ketapang.
Fasilitas :
Terdapat Camp untuk penginapan sederhana. Upah pemandu per Hari Rp 60.000. diperlukan 3 orang untuk Pemandu, Perintas dan Porter.
Lokasi :
Pantai Air Mati terletak di Desa Sungai Awan Kanan Kec. Muara Pawan, sekitar 10 km dari pusat kota Ketapang. Pantai Air Mati adalah nama lain dari Pantai ini.
Daya Tarik :
Pantai Air Mati merupakan habitat bagi 27 jenis burung Species Endemik. Adanya beberapa burung itu menjadikan Pantai Air Mati Taman Wisata Pengamatan Burung (Bird Watching).
Pantai Air Mati juga merupakan kawasan hutan mangrove berpasir putih, dan berlumpur.
Kawasan ini cocok untuk tempat belajar dan berlatih, karena ada tanah lapang. Selain itu dikawasan Pantai Air Mati ini Kita juga dapat menyaksikan aktivitas warga ritual adat Bekaluk dan aktivitas lainnya.
Aksesibilitas :Kawasan ini cocok untuk tempat belajar dan berlatih, karena ada tanah lapang. Selain itu dikawasan Pantai Air Mati ini Kita juga dapat menyaksikan aktivitas warga ritual adat Bekaluk dan aktivitas lainnya.
Perjalan ke Pantai Air Mati dari Pusat Kota Ketapang dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 atau kendaraan roda 4 selama 15 menit perjalanan (dalam kota)
Fasilitas :
Ojek untuk Roda dua hanya membayar Rp 50.000 per orang dan taksi untuk pulang pergi Rp100.000 per orang Pulang Pergi.
B.Danau Perendaman
Lokasi :
Danau Perendaman terletak di Desa Pematang Gadung Kec. Matan Hilir salatan, sekitar 30 km dari pusat Kota Ketapang.
Kawasan ini merupakan lahan basah (wetland) yang banyak memiliki sungai, danau-danau kecil dan rawa.
Daya Tarik :
Burung-burung air banyak terdapat dikawasan ini.
Demikian aneka jenis ikan air tawar juga monyet hidung panjang (Nasalis Larvatus), Orang Utan (Pongo Pygmeus) dan kera hutan rawa. Pada bulan Mei sampai Juni danau danau kecil mengering, saatnya burung-burung Bangau, Belibis dan Elang banyak bertebaran dikawasan ini.Daya Tarik :
Burung-burung air banyak terdapat dikawasan ini.
Fasilitas :
Terdapat Camp untuk penginapan sederhana. Upah pemandu per Hari Rp 60.000. diperlukan 3 orang untuk Pemandu, Perintas dan Porter.
KERATON G. M SAUNAN
Keraton adalah istana penguasa atau daerah tempat seorang penguasa (raja atau ratu) memerintah. Di Ketapang terdapat sebuah keraton, yaitu Keraton Panembahan Kerajaan Matan G.M Saunan.
Lokasi :
Terletak desa Mulia Kerta Kec. Benua Kayong Ketapang, kurang lebih 4 km dari pusat kota.
Daya Tarik :
Di Keraton kita dapat menjumpai peninggalan G.M Saunan yang sudah berumur ratusan tahun dan mempunyai legenda cerita asal muasal yang beragam, yang paling terkenal adalah meriam Padam Pelita yang konon katanya dibuat oleh mahluk halus. Selain itu terdapat juga peninggalan kain-kain kuno koleksi keluarga keraton seperti kain pelangi yang umurnya 40 sampai 300 tahun dan banyak lagi peninggalan-peninggalan bersejarah lainnya.
Aksesibilitas :
Objek wisata ini dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan roda 4 sekitar 10 menit perjalanan, Kondisi jalan menuju lokasi mulus.
Fasilitas :
Terdapat Taman G.M Saunan yang Asri, warung-warung kecil (sederhana), terdapat pendopo atau pondok santai dan Pemandu adalah juru Kunci Keraton.
Lokasi :
Terletak desa Mulia Kerta Kec. Benua Kayong Ketapang, kurang lebih 4 km dari pusat kota.
Daya Tarik :
Di Keraton kita dapat menjumpai peninggalan G.M Saunan yang sudah berumur ratusan tahun dan mempunyai legenda cerita asal muasal yang beragam, yang paling terkenal adalah meriam Padam Pelita yang konon katanya dibuat oleh mahluk halus. Selain itu terdapat juga peninggalan kain-kain kuno koleksi keluarga keraton seperti kain pelangi yang umurnya 40 sampai 300 tahun dan banyak lagi peninggalan-peninggalan bersejarah lainnya.
Aksesibilitas :
Objek wisata ini dapat ditempuh dengan kendaraan roda 2 dan roda 4 sekitar 10 menit perjalanan, Kondisi jalan menuju lokasi mulus.
Fasilitas :
Terdapat Taman G.M Saunan yang Asri, warung-warung kecil (sederhana), terdapat pendopo atau pondok santai dan Pemandu adalah juru Kunci Keraton.
Langganan:
Postingan (Atom)